Lompat ke isi utama

Berita

Bersama Masyarakat, Panwaslih Kota Langsa Siap Hadapi Pemilu 2024

Selasa, 15 Juni 2021. Panwaslih Kota Langsa mengadakan kegiatan "Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Bagi Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama serta Kaum Perempuan di Kota Langsa" yang bertempat di Kantor Panwaslih Kota Langsa.

“Bawaslu telah diberikan mandat oleh Undang-undang untuk mengawasi proses Pemilihan Umum, oleh karnanya Bawaslu membutuhkan dukungan banyak pihak dalam aktivitas pengawasan untuk memenuhi tugas dan tanggung jawabnya demi berjalannya proses pemilu secara jujur, adil dan berintegritas juga dapat terpilihnya kepemimpinan yang memiliki legitimasi kuat”, Ujar Riswandar Komisoner Panwaslih Kota Langsa saat membuka acara.


Kemudian sambungnya, dengan sosialisasi ini juga diharapkan tersampainya informasi kepada tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta tokoh perempuan terkait ketentuan dan larangan dalam proses penyelenggaraan pemilu, dan untuk mengetahui pengawasan partisipatif merupakan bagian dari manifestasi kedaulatan rakyat dan penguatan partisipasi politik masyarakat pada setiap tahapan Pemilu dan pemilihan.

Pada Kesempatan yang sama, Ketua Panwaslih Kota Langsa, M.Khoiri menyampaikan “Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh peserta yang telah hadir dalam kegiatan ini terutama perwakilan dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Pendeta Renhart Panjaitan selaku Pimpinan Umat Gereja HKBP, dan Karifudin Ciawi perwakilan dari umat Agama Budha Kota Langsa, juga Kesbangpol Kota Langsa, MPU, MPD, MAA, dan Kalangan Kaum Perempuan”.


Panwaslih Kota Langsa memilih segmen Tokoh Masyarakat, Tokoh adat, Tokoh Agama serta kaum perempuan sebagai peserta kegiatan karena segmen ini sangat penting untuk dapat berpartisipasi dalam pengawasan pemilu dan pemilihan kedepan.


Sambungnya “ Berkaca dari Pemilu ditahun 2019 kami sadar masih ada kekurangan –kekurangan yang terjadi saat proses pengawasan penyelenggaraan pesta demokrasi itu dilaksanakan oleh karenanya kami akan terus berusaha untuk memperbaiki dan menutupi kekurangan yang saat itu terjadi untuk pemilu kedepan. Juga sebagai penyelenggara Pemilu dan Pemilihan kami akan selalu siap untuk melaksanakan proses Penyelenggaraan Pemilu kapanpun.


Komisioner Panwaslih Kota Langsa, Agus Syahputra, mengatakan pada Pemilu tahun 2019 yang lalu ada beberapa pelanggaran yang mereka temui, ini semua berkat partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan. Karenanya, untuk kedepan diharapkan agar partisipasi masyarakat bisa lebih ditingkatkan lagi.


“Kami ucapkan terimakasih kepada masyarakat, karena bisa dikatakan Pemilu 2019 berhasil kita laksanakan dengan baik dan ini semua atas kerja sama masyarakat Kota Langsa, harapan saya ke depan agar kita dapat meningkatkan lagi komunikasi serta partisipasi masyarakat kita,” imbuh Agus.

Kepala Kesbangpol Kota Langsa, Agussalim, selaku nara sumber pada kegiatan ini mengharapkan agar masyarakat lebih berpartisipasi dalam pengawasan pemilu pada tahun 2024 yang akan datang. Dirinya juga berharap, sebagai penyelenggara pemilu agar dapat melihat ke belakang untuk mengetahui dimana kekurangan serta permasalahan yang terjadi, sehingga kekurangan dalam Pemilu 2019 lalu dapat diminimalisir serta tidak terulang kembali pada Pemilu 2024.


“Kepada peserta apa yang telah disampaikan dalam sosialisasi ini agar disampaikan kepada masyarakat, sehingga ke depan Pemilu 2024 bisa berjalan sesuai dengan harapan kita bersama,” tutupnya.[]

Selama acara berlangsung para peserta diberi waktu untuk memberikan pertanyaan terkait pengawasan pemilu partisipatif. Para peserta kegiatan berharap agar Pemilu Tahun 2024 nanti dapat terlaksana dengan baik dan juga Bawaslu sebagai Pengawas Pemilu dapat mengawal proses pemilu dan pemilihan dengan lebih ketat agar dapat mencegah terjadinya praktik-praktik kecurangan terutama money politic.

FM

Tag
pengumuman bawaslu